Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Amerika Serikat sejak akhir pekan lalu menuai banyak cibiran. Meski kunjungan Presiden Jokowi untuk membangun hubungan bilateral antara Indonesia-AS, tetapi rakyat menilai Jokowi lebih baik tetap berada di Tanah Air untuk mengatasi kabut asap.
Namun dalam salah satu foto kedatangan Presiden Jokowi ke AS, menyisakan pemandangan yang cukup menarik. Hal itu diungkapkan oleh salah seorang netizen, Nanik Sudaryati. Melalui akun Facebooknya tersebut, Nanik menjelaskan pandangannya bagaimana kontrasnya penyambutan Presiden Jokowi saat di Amerika, jika dibandingkan dengan penyambutan Presiden Amerika saat berkunjung ke Indonesia.
Dalam foto tersebut ada seorang seseorang yang disebutnya cleaning service atau petugas kebersihan berada begitu dekat dengan rombongan Presiden Jokowi tertangkap oleh kamera. Nanik menganggap pengamanan dan pensterilan untuk penyambutan orang nomor satu di Indonesia tersebut hanya ala kadarnya. Ternyata ini adalah sebuah alat canggih yang dikembangkan untuk militer di Amerika Serikat sebagai alternatif paling baik untuk mengatasi kebakaran yang tak terduga. Alat ini merupakan pemadam kebakaran baru yang mempunyai kinerja pemadaman yang aman dan efektif untuk jalur penerbangan sekaligus memberikan keamanan yang super aman.
Banyak spekulasi yang timbul dari foto tersebut, bahkan netizen membandingkan penyambutan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat masih bertugas dahulu yang disambut dengan sangat mewah.
Usut punya usut memang sesuai protokol, sejak tahun 1960an biasanya Presiden AS tidak menyambut tamu negara termasuk kepala pemerintahan ke landasan udara Andrews, sebagaimana yang dilakukan oleh Presiden John F. Kennedy ketika menjemput Presiden Soekarno April 1961 dan September 1961. Hanya ada beberapa pengecualian dalam penyambutan tamu negara di Andrews, yaitu ketika Presiden Obama dan keluarganya menyambut Paus Fransiskus bulan September lalu
Nah bagaimana pendapat kalian??
Sumber: Facebook/Benz Syafe'i
Namun dalam salah satu foto kedatangan Presiden Jokowi ke AS, menyisakan pemandangan yang cukup menarik. Hal itu diungkapkan oleh salah seorang netizen, Nanik Sudaryati. Melalui akun Facebooknya tersebut, Nanik menjelaskan pandangannya bagaimana kontrasnya penyambutan Presiden Jokowi saat di Amerika, jika dibandingkan dengan penyambutan Presiden Amerika saat berkunjung ke Indonesia.
Dalam foto tersebut ada seorang seseorang yang disebutnya cleaning service atau petugas kebersihan berada begitu dekat dengan rombongan Presiden Jokowi tertangkap oleh kamera. Nanik menganggap pengamanan dan pensterilan untuk penyambutan orang nomor satu di Indonesia tersebut hanya ala kadarnya. Ternyata ini adalah sebuah alat canggih yang dikembangkan untuk militer di Amerika Serikat sebagai alternatif paling baik untuk mengatasi kebakaran yang tak terduga. Alat ini merupakan pemadam kebakaran baru yang mempunyai kinerja pemadaman yang aman dan efektif untuk jalur penerbangan sekaligus memberikan keamanan yang super aman.
Banyak spekulasi yang timbul dari foto tersebut, bahkan netizen membandingkan penyambutan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat masih bertugas dahulu yang disambut dengan sangat mewah.
Usut punya usut memang sesuai protokol, sejak tahun 1960an biasanya Presiden AS tidak menyambut tamu negara termasuk kepala pemerintahan ke landasan udara Andrews, sebagaimana yang dilakukan oleh Presiden John F. Kennedy ketika menjemput Presiden Soekarno April 1961 dan September 1961. Hanya ada beberapa pengecualian dalam penyambutan tamu negara di Andrews, yaitu ketika Presiden Obama dan keluarganya menyambut Paus Fransiskus bulan September lalu
Nah bagaimana pendapat kalian??
Sumber: Facebook/Benz Syafe'i